Tips dan Trik Memasang Antena UHF
Berhubung banyak sekali yang menanyakan tentang Antena UHF (Ultra High Frequency) untuk menyaksikan siaran TV Terrestrial baik Analog dan Digital, yang karena siaran Satelit untuk Piala Dunia 2014 tidak bisa diharapkan lagi oleh Para Masyarakat Pecinta Bola
Kenapa siaran Bola di Satelit diacak ? Jawaban yang paling mudah adalah karena Hak Siar. Pihak Penyelenggara hanya menjual Hak Siar kepada Pembeli secara Terrestrial atau Teritorial yang artinya Pembeli tidak boleh menyiarkannya melebihi batas teritorial Negaranya.
Jadi misalnya Perusahaan A di Indonesia membeli hak siar lalu disiarkan melalui Satelit Palapa atau Telkom, maka dengan mudahnya orang Australia, Malaysia, dll menyaksikan siaran itu melalui Antena Parabola, tidak perlu dong Malaysia beli hak siar, akhirnya penyelenggaranya yang rugi. Sampai-sampai Indonesia saking mematuhi kontrak hak siar itu, dikembangkanlah tehnologi acakan itu menjadi lebih canggih agar benar-benar tidak melebar sampai negara lain.
Disini saya mengajak kepada Masyarakat Indonesia yang setiap harinya menikmati siaran TV dari Satelit untuk memaklumi keadaan tersebut, memang seolah-olah kita masyarakat yang dikorbankan tetapi Perusahaan juga tidak mau terkena sanksi atas pelanggaran hak siar itu.
Seperti kita ketahui bersama, bahwa siaran Analog maupun Digital Terrestrial didistribusikan melalui frekuensi UHF dan memang sudah menjadi ketetapan Pemerintah juga. Artinya pasti Pemerintah juga telah mempertimbangkan kenapa dipilih saluran UHF bukan VHF (Very High Frequency) yang sebenarnya kalau menurut saya VHF lebih baik untuk jangkauan siaran. Untuk wilayah Yogyakarta, Pemancar Relay Siaran Televisi berada di Bukit Ngoro-oro Patuk Gunung Kidul. Untuk Peta lokasi bisa dilihat DISINI.
Saya mencoba memberi sedikit gambaran di tengah keterbatasan ilmu saya mengenai hal tersebut. Untuk itu segala macam bentuk koreksi dan tambahan dari Pembaca sehubungan dengan tulisan saya pada post ini sangat saya harapkan.
Difraksi Gelombang
Difraksi adalah peristiwa berbeloknya gelombang yang dibentuk oleh celah
sempit atau penghalang baik penghalang itu bersifat menyerap atau
memantulkan. Kebanyakan penonton televisi adalah penonton yang
memanfaatkan difraksi.
Tetapi,
penerimaan yang paling sempurna adalah jika antena penerima berada pada
garis pandang dengan antena pemancar, atau lebih dikenal dengan istilah
LOS (Line Of Sight).
Gambar diatas menunjukkan difraksi gelombang VHF (atas) dan gelombang UHF (bawah). Antena yang terpasang di sebelah kanan gedung harus menunjuk ke arah atas gedung karena disitulah sinyal berasal. Biasanya pada frekuensi rendah, gelombang akan terdifraksi dengan baik, untuk gelombang VHF sangat jelek terdifraksi tetapi untuk UHF 10 kali lebih buruk dari VHF.
Disini bisa disimpulkan bahwa sinyal
UHF itu tidak bisa terdifraksi dengan baik oleh gedung apalagi
menembusnya. Pasanglah antena TV Anda melebihi ketinggian atau mengarahkannya ke bagian atas Gedung.
Pantulan / Refleksi Tanah
Kadang-kadang gelombang sinyal terdifraksi dari halangan sebelumnya membelok ke bawah menuju tanah. Apabila tanahnya datar, pantulan ini akan sangat bermanfaat.
![]() |
VHF Instantaneous Voltage Diagram |
![]() |
VHF Average Power Diagram |
![]() |
Average power diagram for UHF |
![]() |
Average power diagram for UHF |
![]() |
Average power diagram for UHF |
![]() |
Antenna Mixer |
Dari sini bisa disimpulkan, bahwa
pada daerah tertentu yang sinyalnya menggantungkan pemantulan tanah,
pemasangan antena terlalu tinggi hasilnya tidak akan memuaskan, malah
dengan ketinggian beberapa meter saja siaran sudah bisa didapatkan.
![]() | ||
ã King Features Syndicate. Reproduced here with permission |
Pohon dan Gelombang UHF
Dalam simulasi berikut, pohon diasumsikan sebagai bola sempurna yang memblokir 90% dari sinyal.
Jika antena berada di belakang pohon, maka antena berada dalam bidang tumpang tindih, bidang lemah yang melewati pohon ditambah bidang lemah yang difraksi di sekitar pohon. Bidang tumpang tindih itu rumit, dengan titik-titik yang kuat dan titik-titik lemah. Hal ini akan berlaku bahkan jika pohon tidak berbentuk bola yang sempurna. Jika Anda memasang antena UHF di balik pohon, Anda mungkin akan melihat sinyal terputus atau gambar yang semakin bersemut ketika angin bertiup karena titik-titik kuat dan lemah akan bergerak sebagai perubahan bentuk pohon. Bahkan di lingkungan dengan sinyal yang mudah diterima-pun tidak disarankan untuk menempatkan antena UHF di balik pohon. Semakin jauh pohon, semakin sedikit dari masalah itu. Untuk pohon yang jauh, anggap saja tidak ada sinyal menembus pohon, maka sebenarnya penerimaan adalah dengan difraksi di sekitar pohon itu.
Dari sini bisa disimpulkan bahwa pemasangan antena lebih baik jika lebih tinggi dari pohon di depan antena.
Antena
Berdasarkan tulisan dan gambar penjelasan di atas, seharusnya Anda bisa lebih jeli dalam memilih jenis antena terutama pada jari-jari directionnya. Untuk daerah LOS Anda bisa pergunakan antena dengan 1/single direction tetapi untuk daerah yang sulit sinyal ada baiknya Anda memilih antena dengan multi direction. Terutama yang paling efektif adalah 3 direction yang sebenarnya antena itu mengambil sinyal dari atas (difraksi gedung atau pohon), LOS, dan dari pantulan tanah. Disinilah sebenarnya jawaban kenapa Antena Titis itu dianggap peka.
![]() |
Single direction antenna, gunakan jika tower pemancar terlihat (LOS) |
![]() |
3 directional antenna, gunakan untuk berbagai medan |
Saluran Listrik
Saluran listrik bersifat mencerminkan sinyal. Tapi itu hanya salah satu alasan saja mengapa antena harus jauh dari jaringan listrik. Jika ada noise RF di saluran listrik, maka RF akan mengirimkan sinyal suara ke antena terdekat. Disamping itu telah banyak orang yang tewas ketika antena mereka roboh atau tersenggol ke saluran listrik. Bahkan Channelmaster merekomendasikan bahwa antena harus dijauhkan dari jaringan listrik dengan jarak dua kali panjang tiang ditambah dua kali panjang antena.
Antena di Loteng
Jika antena indoor tidak dapat diandalkan, antena di loteng adalah langkah berikutnya. Jika Anda berada di lingkungan dengan sinyal cukup kuat, antena loteng mungkin bisa berfungsi. Tapi jika Anda memasang antena di loteng sebenarnya Anda membuang-buang waktu Anda. Antena loteng paling efektif adalah dalam jarak sekitar 20 kilometer dari pemancar. (Jarak 30 km bisa juga jika Anda berada di puncak gunung). Masalah yang biasa terjadi dengan antena loteng adalah:
- Antena mungkin tidak cukup tinggi di atas hambatan di luar rumah seperti pohon dan lain-lain.
- Sulit untuk memperkirakan turunnya kualitas sinyal yang disebabkan oleh kayu dan bahan bangunan lainnya.
- Benda logam di loteng dapat memblokir sinyal.
Untuk bisa mengetahui dari mana hilang/berkurangnya sinyal, kita harus mengetahui kadar air pada bahan konstruksi, kecuali aluminium, semen cor dimana terdapat besi di dalamnya, dan kabel listrik walaupun telah terbungkus isolator aluminium foil, semua bahan itu benar-benar memblokir sinyal. Beton dan sebagian besar batu bata memiliki kandungan air yang lumayan kecil, tetapi ketebalan mereka sudah cukup untuk memblokir sinyal. Jumlah kadar air bervariasi dengan cuaca seperti genteng yang basah karena hujan. Intinya adalah bahwa tidak ada cara untuk memprediksi hilang/turunnya sinyal disini.
Logam memantulkan sinyal. Bahkan sebuah benda logam dengan panjang 10 cm cukup besar untuk memantulkan sinyal UHF. Benda-benda kecil, seperti paku, memang bisa diabaikan. Kabel dan pipa logam bisa mencerminkan sinyal, seperti halnya pipa paralon yang berisi air. Jika benda-benda yang mencerminkan diposisikan ke samping, ke belakang, di atas, atau di bawah antena, mereka akan memiliki pengaruh yang kecil, asalkan mereka tidak terlalu dekat. Benda-benda ini harus dijauhkan dari antena minimal 2 meter untuk UHF. Seharusnya tidak ada kabel atau pipa tegak di depan antena, apalagi mengelilingi antena.
Kabel Antena
Sinyal yang masuk pada antena selanjutnya didistribusikan ke perangkat yang kita punyai. Ibarat sebuah jembatan maka kabel merupakan piranti yang sangat penting juga. Kabel yang bagus memang mahal karena bahannya yang murni tembaga sebagai konduktor sinyal yang baik. Untuk mengetahui kabel tembaga atau bukan bisa dilakukan dengan mengerik kawat tengah kabel, tembaga tidak akan berubah warna menjadi putih, kalu putih berarti kawat besi yang disepuh tembaga. Lalu coba kawat tengah tempelkan pada magnet, tembaga tidak akan tertarik oleh magnet.
![]() |
kerik dengan cutter, kawat tidak berubah warna |
![]() |
kabel yang tidak bagus, menempel pada magnet |
RF Amplifier Booster / Penguat Sinyal
Disini booster seringkali dibutuhkan agar siaran yang Anda dapat bisa lebih sempurna. Akan tetapi pemasangan booster ada baiknya dilakukan apabila Anda sudah benar-benar tidak menemukan tempat yang ada sinyal UHFnya dengan kabel dan antena saja. Pemilihan jenis booster akan sangat berpengaruh, sementara ini booster terbaik yang beredar di pasaran adalah DX W-9900 dengan kisaran harga 175 ribu.

Fungsi dari booster ini adalah menguatkan sinyal yang masuk di antena, sebagai contoh di daerah Anda, antena bisa menangkap 15% sinyal, oleh booster ini sinyal tersebut dikuatkan menjadi 80% lalu masuk ke tuner televisi sehingga siaran menjadi bersih. Namun sayangnya, ada salah kaprah disini, perangkat di bawah dinamakan "Booster Bawah", perlu Anda ketahui bahwa perangkat yang dibawah itu adalah Power Supply atau Adaptor yang didesain sedimikian rupa sehingga alat itu menurunkan tegangan 220 volt listrik menjadi tegangan rendah tertentu lalu mendistribusikan tegangan rendah itu ke rangkaian booster di atas agar bekerja dengan baik. Kerusakan Power Supply akan sangat menghambat sinyal yang masuk bahkan tidak ada sama sekali.
Catv Signal Amplifier sering juga disebut sebagai Line Amplifier, fungsi dari alat ini adalah mempertahankan sinyal yang masuk agar tetap sama ketika didistribusikan ke beberapa perangkat televisi. Misalnya sinyal yang masuk pada antena adalah 50%, masuk ke Line Amplifier dan didistribusikan ke Line Outnya masing-masing masih kurang lebih pada angka 50%. Dari sini Anda pasti sudah bisa membedakan antara kedua alat diatas.
Ritual Tracking Sinyal
Mungkin judul ini agak aneh tetapi untuk Anda yang berada di daerah yang sulit sinyal seperti di daerah pegunungan atau perbukitan, ritual tracking ini saya yakini akan menambah kemungkinan mendapat sinyal UHF dari 0% menjadi 50%. Ritual ini tidak memerlukan sesajen yang mungkin pernah Anda lakukan demi tujuan tertentu walaupun misinya adalah sama, yakni mendapatkan sinyal dari stasiun TV. Ritualnya bisa dibilang susah-susah gampang, cukup keluarkan televisi anda ke halaman rumah. Pasang antena pada tiang sekitar 2 meter, hubungkanlah kabel antena ke televisi. Mulailah dengan berdoa lalu berjalanlah perlahan ke sekeliling rumah Anda, buatlah variabel arah antena dan ketinggiannya saat Anda berhenti pada sebuah titik. Setiap 2 langkah berhentilah, putar sedikit-sedikit ke segala arah dan naik-turunkan tiang yang Anda pegang sambil melihat layar televisi sampai mendapatkan sinyal terbaik atau gambar paling jernih. Mungkin foto ini bisa membantu,
![]() |
Tracking UHF Signal |
![]() |
TVDXing |
- Antena terpasang 3,5 meter dari permukaan tanah di daerah pegunungan,
- Antena terpasang di halaman rumah tetangga dengan izin si empunya halaman,
- Antena terpasang 2 meter di pinggir pantai,
- Antena terpasang di atas gawang pintu sebuah rumah
Antena Tv Bagus, Antena Tv Rakitan, Antena Tv Digital
ReplyDeleteAntena Tv Sederhana, Antena Tv yang Bagus, Antena Tv LED
Antena Tv wajanbolic, Antena Tv UHF, antena Tv tanpa boster, cara buat antena tv
Nonton TV LEBIH ASYIK, dengan AntenaTV Bagus Wajanbolic
http://antenatv-rakitan.blogspot.com
Batik KHAS Bekasi dgn CORAK/MOTIF yg sesuai PAKEM & FILOSOFI BATIK BEKASI
http://khasbatik.blogspot.com
Merindukan PEMIMPIN INDONESIA JUJUR & VISIONER YG selalu menjaga KEDAULATAN PERSATUAN INDONESIA
https://www.youtube.com/watch?v=6hu5dGjrAHk
Artikelnya bagus, komplit. Tks
ReplyDeletenasiminx@gmail.com
Artikelnya bagus, komplit. Tks
ReplyDeletenasiminx@gmail.com
untuk explorasi cocok bgt nih...
ReplyDeleteSangat membantu.
ReplyDeleteTerima kasih.
Mumet bos ning pordjo g iso nonton bola...uhf oleh e sinyal tvri...parabola acak kadut...
ReplyDeleteartikelnya bagus.. penjelasannya terang... sangat membantu terimakasih ya kak
ReplyDeleteBang mending pasang booster shibei 40db atau dx w9900?? Mna yg lbih bgus mnrt agn?
ReplyDeleteDulu daerah saya bagus sinyal uhfya, tapi semenjak sebelah rumah ada bangunan tinggi dan besar, skrng udah gak bisa dapat sinyal uhf.
ReplyDeleteJadi alat apa dan gimana cara dapat sinyal uhfnya?
Bsok coba ah
ReplyDeleteSaya sudah putus asa dalam memasang antean UHF. Daerah saya sulit menerima sinyal. Dalam hal ini saya merasa mungkin diperlukan teknisi yg paham ttg elektronika ataupun ttg gelombang2 yg disebutkan di atas tadi. Kami hanya orang awam yg jika memasang antena ya tinggal memasang, dengan pengertian, memasang antena ya biasanya ditaruh di tempat yg lebih tinggi dari genting. kami tidak akan paham jika harus melihat kondisi sekitar, apakah ada pemancar, apakah arah antena kami pas satu garis lurus dengan arah pemancar. Kami nggak mudeng. Pada ulasan tadi, membahas soal ANTENA TITIS. Dimanakah kami bisa membelinya?
ReplyDeletePada ulasan di atas tadi, koq nggak ada nama penulisnya ya?
ReplyDeletekalau boleh tahu, Siapakah penulis artikel di atas? Alamatnya dimana? No.telpon nya berapa?
Saya baru beli antena out dor yg ada motor penggerak atau remote,krn kabel nya terlalu pendek lalu saya ganti dg kabel yg lebih panjang,tapi setelah kabel di solder,justru pengerak nya gak berfungsi lagi,kira kira masalah nya dimana mas,thanks
ReplyDeleteMas..kalau kita udah pakai catv..apakah perlu boster lagi?..tks
ReplyDeleteArtikel yg sangat bagus, kalau boleh saya minta kontaknya untuk tanya2 seputar antena UHF, kebetulan rumah saya juga daerah purworejo
ReplyDeleteArtikelnya sangat membantu..lebih bagus mana gambar tv satelit menggunakan antena biasa tanpa boster vs tv analog menggunakan antena boster
ReplyDeleteapakah VHF gelombang UHF dapat Terganggu oleh Gelombang Parabola , sebab TV saya mulai sulit dapat siaran di lokasi yang banyak pengguna parabola
ReplyDeleteMnrut sya gak ad pengaruh gan,
DeleteSoalnya klo uhf pake pemancar2 yg d psang d daerah tinggi2 misalnya perbukitan ,
Kalo parabola pakai satelit, jdi gak ad hububgnnya sma skli
Mas kalau sudah pakai boster apa perlu catv ya biar lebih bagus signalnya.trims
ReplyDeleteTerima kasih.. ,sangat memotivasi kreativitas...
ReplyDeleteAntena digital indoor pd tv led polytron saya kurang baik apa solusinya
ReplyDelete